Tidak semua orang yang membutuhkanmu, punya waktu untukmu.
Saya cuma butuh dua-tiga jam, untuk pelan-pelan menyusun naskah, menggambar story board dalam benak. Saya cuma butuh atmosfir yang lain, butuh percakapan yang berbeda, dan kemudian mulai bekerja sendiri, dalam hati. Tapi toh dari setiap doa yang kita panjatkan, ada doa lain yang menginginkannya tidak terkabul. Ternyata, kadang kala nasib juga soal zero sum game. Tapi saya begini untuk kamu, yang sedang mengumpulkan kebahagiaan. Masih ada lain waktu, semoga masih ada kita yang lama.